TrandSatu I Pasangan calon nomor 3, Wali Kota dan Wakil Wali Kota Cilegon, Isro Miraj dan Nurrotul Uyun, menunjukkan perhatian besar terhadap para seniman lokal dengan memberikan panggung kepada mereka dalam acara Kampanye Akbar yang digelar di Alun-Alun Kota Cilegon, Sabtu (23/11).
Acara ini menjadi momen istimewa bagi komunitas seni lokal yang mendapatkan kesempatan untuk menampilkan karya dan bakat mereka di hadapan ribuan pendukung Isro-Uyun. Seperti seniman yang tergabung di Komunitas Penyanyu Jalanan (KPJ) dan C’Koes.
Ketua Panitia Kampanye Akbar Isro-Uyun, Muhammad Asro menyampaikan bahwa seni dan budaya merupakan salah satu aset penting yang harus dilestarikan. Ia berkomitmen untuk memberikan ruang lebih luas bagi seniman lokal agar dapat berkarya dan berkontribusi dalam membangun identitas Kota Cilegon.
“Cilegon bukan hanya kota industri, tetapi juga kota yang kaya akan budaya. Kami ingin para seniman lokal terus berkembang dan menjadi kebanggaan kota ini,” ujar Asro.
Acara tersebut diisi dengan berbagai penampilan grup musik lokalan. Seni dan budaya juga memiliki peran strategis dalam memperkuat persatuan masyarakat. Ia berjanji, jika terpilih, akan menyediakan fasilitas seperti Taman Hiburan Rakyat.
“Isro-Uyun berkomitmen memberikan fasilitas kepada pelaku seni dan budaya. Keberadaan seniman adalah cerminan jiwa masyarakat kreatif dan berbudaya. Dukungan terhadap mereka berarti menjaga identitas dan kebanggaan kita sebagai warga Cilegon,” kata Asro.
Para seniman lokal diberikan panggung untuk menghibur para pendukung usai Senam Sehat ISUN. Selanjutnya dalam panggung orasi politik akan dimeriahkan grup band nasional, Gigaz dan Repvlik.
Kampanye Akbar Isro-Uyun tidak hanya menjadi ajang politik, tetapi juga ruang apresiasi seni dan budaya yang merangkul seluruh elemen masyarakat. Melalui dukungan nyata terhadap para seniman lokal, pasangan ini berhasil mencuri perhatian publik dan menguatkan komitmen mereka untuk membawa perubahan untuk Cilegon Maju.
(*/red)