Trandsatu | Wakil Menteri Agraria dan Tata Ruang/Wakil Kepala Badan Pertanahan Nasional (Wamen ATR/Waka BPN), Ossy Dermawan, mengungkapkan beberapa langkah strategis untuk mempercepat layanan publik di lingkungan Kementerian ATR/BPN.
Pernyataan tersebut disampaikan saat kunjungan kerja di Kantor Wilayah (Kanwil) BPN Provinsi Sulawesi Tengah (Sulteng) yang terletak di Kota Palu, pada Rabu (04/12/2024).
Dalam kesempatan tersebut, Wamen Ossy menekankan bahwa fokus utama Kementerian ATR/BPN adalah meningkatkan pelayanan publik yang cepat, transparan, dan bebas dari praktik pungutan liar.
Untuk itu, pihaknya mengusulkan beberapa solusi, salah satunya adalah perbaikan sistem yang terkait dengan proses bisnis dan penerapan teknologi informasi. Selain itu, peningkatan kualitas sumber daya manusia (SDM) juga menjadi prioritas penting.
Wamen Ossy memberikan arahan kepada 11 Kepala Kantor Pertanahan se-Provinsi Sulteng, dengan menjelaskan langkah-langkah yang akan diambil secara bertahap untuk mempercepat layanan.
Ada dua aspek utama yang menjadi perhatian utama dalam perbaikan sistem: pertama, penyederhanaan proses bisnis setiap layanan pertanahan dan tata ruang; dan kedua, pemanfaatan teknologi informasi untuk meningkatkan kecepatan, transparansi, dan akurasi dalam layanan.
Terkait dengan peningkatan SDM, Wamen Ossy mengungkapkan tiga kebijakan utama yang akan diterapkan.
Kebijakan tersebut meliputi sertifikasi manajemen risiko untuk pegawai yang menduduki jabatan tertentu, penataan mutasi dan rotasi pegawai, serta pembentukan jenjang karier yang sesuai dengan kemampuan dan kompetensi pegawai.
Lebih lanjut, Wamen Ossy mengingatkan pentingnya pengelolaan pertanahan yang adil, merata, dan berkelanjutan secara ekonomi, yang diharapkan dapat memberikan kemakmuran bagi masyarakat.
“Semoga upaya ini dapat mewujudkan cita-cita kita untuk memberikan pelayanan yang benar-benar bermanfaat,” ujar Wamen Ossy.
Dalam kesempatan yang sama, Kepala Kanwil BPN Provinsi Sulteng, Muhammad Tansri, menyambut baik arahan yang disampaikan oleh Wamen Ossy.
Ia berharap, peningkatan kapasitas dan kapabilitas jajarannya dapat mempercepat perwujudan Provinsi Sulawesi Tengah yang lebih maju.
Selain itu, Wamen Ossy juga mengunjungi Kantor Pertanahan Kota Palu dan bertemu dengan jajaran di sana.
Dalam kegiatan ini, turut hadir Direktur Jenderal Penataan Agraria, Yulia Jaya Nirmawati, serta Direktur Pemberdayaan Tanah Masyarakat, Freddy A. Kolintama.
