TrandSatu | 7 Oktober 2024 – Sebuah langkah positif bagi pengembangan ekonomi lokal terjadi di Temu Putih dengan peresmian Kantor Unit Pengumpul Zakat (UPZ) dan penyerahan pinjaman untuk Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) dari BAZNAS Micro Finance Masjid (BMM).
Acara ini diselenggarakan pada Senin pagi dan dihadiri oleh sejumlah pelaku UMKM serta pejabat terkait.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat, Haji Rahmatullah, dalam keterangannya kepada awak media, menyatakan,
“Alhamdulillah, penyerahan simbolis bantuan multifinance masjid dari pusat telah dilaksanakan. Di lingkungan Temu Putih, ada 59 pelaku UMKM yang menerima bantuan dari BMM, dengan jumlah pinjaman bervariasi antara Rp1 juta hingga Rp3 juta, sesuai dengan kebutuhan masing-masing usaha.”
Dengan total anggaran sebesar Rp150 juta dari pusat, pinjaman ini dibagi berdasarkan penilaian yang dilakukan oleh pendamping yang bertugas.
“Masing-masing pendamping menilai kelayakan usaha dan menentukan besaran pinjaman yang diberikan,” tambah Rahmatullah.
Ia juga menjelaskan bahwa masa pengembalian pinjaman ditetapkan selama satu tahun, dengan fleksibilitas bagi pelaku usaha untuk mengajukan pengembalian lebih cepat jika diinginkan.
“Kami berharap, dengan adanya program ini, pelaku UMKM dapat mengembangkan usahanya, dan kelak berkontribusi melalui infaq atau sedekah di masjid, sehingga masjid menjadi lebih makmur,” ujarnya.
Program pinjaman ini diharapkan dapat membantu memperkuat ekonomi masyarakat, serta mendorong para pelaku UMKM untuk lebih aktif dalam memenuhi kewajiban zakat mereka.
“Kami berkomitmen untuk menjaga amanah ini dengan baik dan melaporkan semua kegiatan secara transparan,” tambahnya.
Acara ini menandai langkah penting dalam pemberdayaan ekonomi berbasis masjid, dengan tujuan mempersempit kesenjangan antara masyarakat kaya dan miskin.
Harapan besar disematkan agar inisiatif ini tidak hanya memberikan manfaat ekonomi, tetapi juga memperkuat komunitas melalui partisipasi aktif dalam kegiatan keagamaan.
Dengan semangat ini, diharapkan masjid dapat menjadi pusat pemberdayaan UMKM dan mendukung perkembangan ekonomi lokal di Cilegon.